Tanjung Sari, Natar – Segala puji bagi Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan Rahmat dan Hidayahnya kepada kita semua. Sehingga pada hari yang berbahagia ini kita semua masih diberikan nikmat islam dan iman serta kesehatan untuk kita semua. Beriring Salam dan Sholawat kita haturkan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW. Nabi yang membawa risalah dan petunjuk untuk seluruh umat.
Di hari yang berbahagia ini, setelah sekian lama kita melaksanakan ibadah yang mulia yaitu puasa di bulan Ramadhan. Maka kita laksanakan Halal Bihalal khususnya bagi keluarga besar Yayasan Darul Fattah Lampung yang terdiri dari Dosen, Guru, Staff, dan tenaga kerja lainnya. Kegiatan ini dihadiri oleh para pembina dan pimpinan Yayasan Darul Fattah Lampung.
BACA BERITA LAINNYA : ALHAMDULILLAH !!! TASMI’ 30 JUZ OLEH RIZKY RAMADHAN, SELESAI.
Dalam kesempatan yang berbahagia ini, KH. Aryasin, S.Pd.I. sebagai Ketua Yayasan Darul Fattah Lampung menyampaikan kegembiraannya karena dengan adanya acara ini akan mempererat tali silaturahmi sekaligus acara pertama yang diadakan selama Yayasan Darul Fattah Lampung berdiri.
Selain dari pada itu, hadirlah bersama kita Prof. Dr. Warsito, S.Si, DEA, Ph.D untuk memberikan taujih kepada kita semua yang di dalamnya beliau menyampaikan bahwa, “STOP BULLYING. Kekerasan pada anak tidak dibenarkan apalagi sampai kehilangan nyawa. Kita harus lebih memperhatikan hukuman apa yang pantas didapat oleh peserta didik selain kekerasan. Dan kita juga harus melindungi anak dari bullyian teman-temannya”.
Hal ini disampaikan karena masih banyak kekerasan yang dirasakan oleh peserta didik di luar sana, baik antar teman maupun yang diberikan oleh guru. Oleh karena itu Prof. Dr. Warsito, S.Si, DEA, Ph.D menyampaikan agar kita tidak dan jangan sampai melakukan hal yang demikian. Terlebih lagi kita berada di lembaga pendidikan Islam yang harus menjunjung tinggi keislaman.
Dilanjutkan dengan taujih yang disampaikan oleh Ustadz Hafi Suyanto, Lc. sebagai Ketua Pembina Yayasan Darul Fattah Lampung menambahkan sedikit dari apa yang disampaikan oleh Prof. Dr. Warsito, S.Si, DEA, Ph.D tentang hukuman untuk peserta didik. Beliau menyampaikan apa yang terjadi pada Zaman Nabi Muhammad SAW,
“Pada zaman Nabi juga terdapat seorang anak yang melanggar aturan sehingga dihukum oleh nabi, namun hukuman tersebut tidak sampai menyakitinya atau membuatnya terbully. Hukuman itulah yang harusnya kita terapkan saat ini.”. Ungkap Ustadz Hafi Suyanto, Lc. (AH)
